Panitia Hari Jadi Kabupaten Kulon Progo ke-72 telah mengadakan lomba desain logo Hari Jadi dengan melibatkan partisipasi masyarakat. Respon masyarakat Kulon Progo sangat antusias terbukti terdapat sebanyak 163 karya yang masuk kepada panitia.

Triyanto Raharjo, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan selaku panitia Hari Jadi menyatakan untuk tahun ini membatasi peserta dari warga Kulon Progo guna menumbuhkan rasa memiliki terhadap daerah.

“Tahun ini lomba logo Hari Jadi peserta dibatasi hanya diperuntukkan bagi warga Kulon Progo saja. Kami percaya warga Kulon Progo mampu dan memiliki potensi berkarya”, kata Triyanto.

Penjurian telah dilaksanakan pada hari Jumat (8/9) dengan 3 orang dewan juri dari praktisi desain, yang terdiri dari 2 orang juri lokal, yaitu: Himawan Ardhi Susilo, S.Sn dan Nosa Pramana. Sedangkan juri dari luar Kulon Progo yaitu: Marwan Candra Nugroho, S.Sn merupakan desainer freelance lulusan DKV ISI Yogyakarta.

Nosa Permana selaku juri mengapresiasi hasil karya dan sulit memilih pemenangnya, karena beberapa karya yang jika diperbandingkan memiliki selisih nilai yang hanya tipis saja.

“Kami menilai secara objektif dalam memilih dan memberikan penilaian, yang utama karya yang orisinil, fresh, beda dengan yang lain dan harus mudah diaplikasikan dalam berbagai macam kepentingan panitia Hari Jadi”, ungkap Nosa.

Adapun Pemenang Terbaik Lomba Desain Logo Hari Jadi Kulon Progo ke 72 sesuai hasil penjurian, yaitu Fahri Afrizal Hutasuhut dengan alamat Kanoman II, RT 007 RW 004, Banjararum, Kalibawang. Selanjutnya terdapat Nominator 1 Septian Aryo Cahyo Seto dengan alamat Terbah, RT 025 RW 010, Pengasih, Pengasih. Untuk Nominator 2 Leo Agung Susilo Gunawan dengan alamat Jogobayan, RT 017 RW 009, Banjararum, Kalibawang dan Nominator 3 Choirudin dengan alamat di Karangwetan, RT 038 RW 013, Donomulyo, Nanggulan. Bagi Pemenang Terbaik mendapatkan hadiah Rp. 3.000.000,- dan nominator masing-masing mendapatkan Rp. 1.000.000,-